Tak berselang lama, warga juga kembali dihebohkan dengan peristiwa serupa di Desa Kawungsari, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Warga desa ini kemudian rama-ramai memborong motor dan mobil yang jumlahnya mencapai 300 unit. Pengamat Psikososial dan Budaya Endang Mariani mengatakan fenomena yang terjadi pada masyarakat di dua desa itu bisa dianggap sebagai reaksi yang dapat dimengerti. Dengan miliaran rupiah yang diterima, hampir seluruh kebutuhan fisik untuk hidup, seperti pangan, sandang, dan papan dapat dipenuhi. Ada juga yang akan menggunakan sebagian uang yang diterima untuk memenuhi panggilan naik haji dan bahkan ada yang akan membangun TPA.
Source: Kompas February 28, 2021 16:17 UTC