REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Indofarma Tbk (INAF) melalui rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) memastikan akan melanjutkan upaya restrukturisasi kinerja pada 2026, sebagaimana diamanatkan dalam Perjanjian Homologasi. Target tersebut seiring dengan perbaikan indikator kinerja keuangan melalui penyeimbangan kembali portofolio bisnis dengan penguatan kontribusi produk farmasi, pengembangan produk yang kompetitif, kemitraan strategis, serta optimalisasi ekspor. “Seluruh inisiatif restrukturisasi tersebut dilaksanakan dengan tetap menjunjung tinggi prinsip Good Corporate Governance melalui penguatan pengendalian internal, manajemen risiko, dan kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku,” ujar Sahat. “Sejalan dengan upaya tersebut, kinerja perseroan menunjukkan perbaikan, yang tercermin dari rasio beban usaha terhadap penjualan yang menurun dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya serta rasio rugi usaha yang menurun,” ujar Andi. Selain itu, RUPSLB juga menyetujui pendelegasian kewenangan persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2026 kepada Dewan Komisaris dengan terlebih dahulu memperoleh persetujuan tertulis dari Pemegang Saham Seri B Terbanyak.
Source: Republika December 23, 2025 05:31 UTC