REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) mendesak pemerintah pusat dan daerah untuk tegas dalam meredistribusi guru. Sebab, hingga kini program redistribusi guru hanya sekadar wacana tanpa terlaksana. Presidium FSGI Fahmi Hatib mengatakan, ketidaktegasan pemerintah pusat dan daerah tersebut menyebabkan pemerataan kualitas pendidikan belum terlaksana. Sebab, sekarang adalah momentum yang tepat karena guru sedang libur semester ganjil dan sekolah belum membuat jadwal mengajar untuk semester genap. Ya kalau redistribusi guru mau diterapkan jangan berlarut-larut terus dan mengundur waktu dong seharusnya," kata Fahmi ketika dihubungi Republika.co.id, Senin (25/12).
Source: Republika December 25, 2017 23:48 UTC