Penyakit yang sudah masuk ke Indonesia ini, sama dengan gejala hepatitis pada umumnya, yakni muntah-muntah, mual hingga diare. Pasca laporan 3 anak meninggal dunia di Jakarta karena hepatitis misterius, para orang tua tentu bertanya-tanya bagaimana gejalanya dan juga cara mendeteksinya. Juru Bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan gejala yang ditemukan pada pasien-pasien ini mirip seperti hepatitis pada umumnya. Sebagian besar anak tidak mengalami demam,” kata Prof Zubairi dalam kicauannya yang sudah dikonfirmasi JawaPos.com. Dalam kicauannya, Prof Zubairi mengatakan update sejauh ini, ada 228 kasus dugaan hepatitis misterius pada anak dari 20 negara.
Source: Jawa Pos May 05, 2022 04:28 UTC