JawaPos.com - Industri galangan kapal (shipyard) selama ini menjadi tulang punggung perekonomian Kota Batam selama ini. Kepala BP Batam, Hatanto Reksodipoetro menyebut, faktor penyebab jatuhnya industri shipyard di Batam bukan hanya pengaruh ekonomi global saja, tapi juga faktor teknologi. "Semua orang tahu sebagian besar teknologi shipyard di Batam masih rendah," jelasnya seperti dilansir Batam Pos (Jawa Pos Group), Kamis (6/7). Agar industri ini dapat diselamatkan, maka BP Batam berkeras ingin memasukkan industri berteknologi tinggi ke dalam shipyard yang mau membangun kapal-kapal kelas tinggi. Sebelumnya, pekerja galangan kapal di Batam sempat menembus angka 250 ribu pekerja.
Source: Jawa Pos July 06, 2017 08:37 UTC