TEMPO/SubektiTEMPO.CO, Pekanbaru - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Abhan Misbah mengatakan penyelenggaraan pilkada 2018 rawan oleh pelanggaran saat kampanye karena bertepatan dengan bulan Ramadan dan perayaan Idul Fitri. "Kampanye pilkada 2018 kini bertepatan dengan bulan Ramadan sampai Idul Fitri, maka kawan-kawan harus melakukan pengawasan karena potensi pelanggaran dalam kampanye sangat tinggi," kata Abhan saat berkunjung ke Bawaslu Riau di Pekanbaru pada Sabtu, 19 Mei 2018. Baca: Bawaslu Diminta Memproses 11 Partai Terindikasi Melanggar PemiluDalam kesempatan itu, Abhan mengingatkan Bawaslu dan Panwaslu Riau lebih giat melakukan pengawasan untuk pencegahan dan antisipasi pelanggaran. Abhan juga meminta semua Bawaslu dan Panwaslu melakukan sosialisasi dan mengimbau calon kepala daerah serta parpol agar kegiatan kampanye diisi dengan kegiatan murni kampanye dan agama murni ibadah. Tidak, kegiatan itu dipersilakan sepanjang tidak disusupi alat peraga kampanye (APK) atau bahan kampanye," katanya.

Source: Koran Tempo May 20, 2018 00:45 UTC