TEMPO.CO, Jakarta - Dalam memerangi penyebaran berita palsu atau hoax di platformnya, Facebook tengah mengembangkan beberapa strategi. Pertama, berita yang terindikasi sebagai fake news atau berita palsu akan ditandai oleh Facebook dan direkomendasikan kepada Fact-checkers untuk ditinjau. Baca: Facebook Hapus Ribuan Konten yang Terkait Bom SurabayaSelanjutnya, mitra pemeriksa fakta akan meninjau berita terkait, baik berita pilihan mereka sendiri maupun berita rekomendasi dari sistem Facebook. Meskipun tak seluruh laporan pasti akan diproses karena berita tersebut akan diproses lebih dahulu oleh teknologi machine learning yang digunakan Facebook. Facebook juga akan memberi tautan berita terkait di sekitar berita yang dilabeli sebagai berita palsu.
Source: Koran Tempo May 19, 2018 01:18 UTC